Jauh dari Tuhan adalah Akar dari Setiap Kejatuhan - Jurnal Kristen

Breaking

Recent Posts

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Rabu, 28 September 2016

Jauh dari Tuhan adalah Akar dari Setiap Kejatuhan

Matius 26:58 Dan Petrus mengikuti Dia dari jauh sampai ke halaman Imam Besar, dan setelah masuk ke dalam, ia duduk di antara pengawal-pengawal untuk melihat kesudahan perkara itu.

Jauh dari Tuhan adalah Akar dari Setiap Kejatuhan

Sebagai contoh, Anda dapat melihat pernikahan yang hancur dan menyebutkan setiap penyebab dari kehancurannya, namun saya beritahu Anda apa yang menjadi penyebab sesungguhnya dari kehancuran tersebut. Intinya adalah komunikasi pasanga. Ketika sesuatu terjadi, persahabatan yang mendasari pernikahan dan kebersamaan yang dirasakan tidak semenyenangkan seperti semula. Kemudian masalah-masalah lain bermunculan dalam pernikahan yang retak.
Hal yang sama terjadi juga dengan hubungan kita dengan Tuhan. KIta menjauhkan diri dari keintiman dengan Tuhan. Kita tidak lagi memulai hari dengan mempelajari Alkitab dan berdoa. Kita menjadi terlalu sibuk mengerjakan hal-hal yang lain dan kemudian masalah-masalah lain mulai muncul. Akhirnya kita melihat diri kita mengikuti dari jauh.
Ada satu hal yang dilakukan Petrus ketika dia menyangkali Yesus. Alkitab memberitahu kita bahwa sesudah Yesus ditangkap, "Dan Petrus mengikuti Dia dari jauh sampai ke halaman Imam Besar, dan setelah masuk ke dalam, ia duduk di antara pengawal-pengawal untuk melihat kesudahan perkara itu." (Matius 26:58)
Ada orang-orang seperti ini di gereja. Mereka biasanya datang terlambat dan pulang lebih cepat. Mereka biasanya duduk dibarisan belakang. Mereka ingin hidup di dua dunia, sehingga mereka mengikuti dari jauh. Hal inilah yang terjadi pada Petrus.
Saya mendengar cerita tentang seorang anak laki-laki yang jatuh dari tempat tidur pada tengah malam. Ketika ibunya bertanya kepadanya apa yang terjadi, dia berkata," Yah, sepertinya aku terlalu dekat tempat aku masuk."
Dan inilah alasan yang sama ketika kita menjauh dari Tuhan. KIta terlalu dekat kepada pintu keluar.
Ringkasan: Dalam pengikutan Anda kepada Yesus apakah Anda memiliki keintiman atau jarak?
Sumber: Renungan bersama Greg Laurie
Mari bantu kami ambil bagian dengan menyebarkan tulisan ini dengan Klik: Bagikan / Share. Terima kasih Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here