Dikasihi sampai Akhir - Jurnal Kristen

Breaking

Recent Posts

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Rabu, 21 September 2016

Dikasihi sampai Akhir

Kadang orang bertanya, "Menurut Anda, apakah Tuhan mendengar doa orang jahat yang memohon kepada Dia bahkan pada saat terakhir hidupnya--jika ia telah melakukan hal-hal yang mengerikan? Akankah Tuhan mengampuni orang yang demikian?" Sudah pasti.
Kadang kita memiliki orang-orang terkasih yang meninggal tanpa menyatakan imannya. Dan kita mungkin menyimpulkan bahwa mereka tidak masuk surga. Tapi kita tidak tahu hal itu. Apakah Anda ada bersama dengan orang-orang terkasih tersebut pada saat terakhir mereka? Apakah Anda ada bersama mereka ketika mereka menarik nafas terakhir? Bagaimana Anda tahu mereka tidak memanggil Yesus?
Inilah yang Anda ketahui. Tuhan mengasihi mereka dan ingin mereka diselamatkan. Sebagaimana disebutkan dalam 1 Timotius 2:4, Tuhan "menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran."
Ketika Yudas tiba di Taman Getsemani untuk menkhianati Yesus, Yesus berkata kepadanya, "Hai teman, untuk itukah engkau datang?" (Matius 26:50). Yesus memberikan Yudas satu kesempatan terakhir untuk bertobat. Dan saya percaya apabila Yudas berhenti saat itu dan berkata, "Tuhan, aku salah. Aku tidak tahu apa yang kupikirkan. Ampuni aku," maka Yesus akan mengampuninya. Mengapa? Karena Tuhan berkata, "Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup. Bertobatlah, bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu!" (Yehezkiel 33:11). Yesus mengasihi Yudas sampai akhir. Dia adalah teman-Nya. Namun teman-Nya mengkhianati Dia, dan ini menghancurkan hati-Nya.
Saya tidak ingin memberikan jaminan semu dan menyatakan bahwa semua orang ada di surga, karena memang tidak. Tapi saya ingin mengatakan bahwa jika mereka memanggil Tuhan pada saat terakhir hidup mereka, Tuhan mengampuni dan memaafkan mereka.
Kalimat ringkasan: Jika Anda memohon pada Tuhan, bahkan di saat terakhir hidup Anda. Dia mendengar Anda!
Sumber: Renungan bersama Greg Laurie

1 komentar:

  1. Thank you for sharing your info. I really appreciate your efforts and I am waiting for your next write ups thank you once again. paypal credit login

    BalasHapus

Post Top Ad

Responsive Ads Here