TUHAN INGIN ANDA BEBAS DARI KEKHAWATIRAN - Jurnal Kristen

Breaking

Recent Posts

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Senin, 23 Juli 2018

TUHAN INGIN ANDA BEBAS DARI KEKHAWATIRAN

Matius 6:25
““Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian?”


Apakah hati Anda penuh dengan kekhawatiran tentang kesehatan, keuangan, keluarga, atau masa depan Anda? Bahkan ketika semuanya baik-baik saja, beberapa orang masih khawatir karena mereka telah mendengar orang lain berkata, "Anda harus khawatir ketika semuanya nyaman dan aman karena ada sesuatu yang salah ketika iblis meninggalkan Anda sendirian." Jadi mereka khawatir bahkan ketika tidak ada yang perlu dikhawatirkan!

Tetapi Yesus tidak ingin Anda khawatir tentang apa yang akan Anda makan atau minum, atau tentang tubuh Anda dan apa yang akan Anda letakkan di punggung Anda. Dia memberi tahu Anda untuk tidak khawatir tentang kebutuhan harian Anda karena Allah, yang adalah Bapak surgawi Anda, tahu bahwa Anda membutuhkan semua hal ini dan Dia ingin menambahkan hal-hal ini kepada Anda. (Matius 6: 32–33)

Tuhan adalah Tuhan yang sama yang menjaga anak-anak Israel di padang gurun, memberi mereka makan manna setiap hari selama 40 tahun! (Keluaran 16) Di bawah pengawasan-Nya, umat-Nya tidak kekurangan. Ketika orang-orang menginginkan daging untuk makan malam, Dia hanya menghujani mereka. (Bilangan 11: 31–32) Anak-anak Israel hanya harus mengangkatnya. Jika mereka pergi untuk mencari daging sendiri, mereka mungkin tidak akan menemukannya di padang pasir.

Masalah dengan kita hari ini adalah kita berpikir bahwa kita harus melakukan sesuatu untuk membantu diri kita sendiri. Sebagian dari kita mungkin berpikir bahwa mudah bagi Yesus untuk mengatakan, “Jangan khawatir. Jangan pikirkan hidup Anda, ”karena Ia tidak memahami masalah yang kita hadapi dalam hidup.

Tetapi kebenarannya adalah bahwa Yesus memahami masalah yang kita hadapi dalam kehidupan. Bahkan, Dia menghadapi apa yang saya sebut "masalah terakhir" - kematian. Kematian adalah "masalah terakhir" karena mengakhiri semua masalah kita yang lain. Yesus menghadapi kematian di salib, menaklukkannya dan bangkit dari kematian. Dan karena Dia menaklukkan masalah masalah, kita dapat mempercayai-Nya ketika Dia mengatakan kepada kita untuk tidak khawatir!

Diterjemahkan dari Renungan NCC 
(New Creation Chruch) Singapore.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here